oleh

"Wajar Madrid Tawar Bale Rp 1,5 Triliun"


MADRID, KOMPAS.com – Wakil Presiden Liga Sepak Bola Profesional Spanyol (LFP), Javier Tebas, menilai merupakan sesuatu yang wajar jika ada klub yang bersedia menggelontorkan dana besar untuk merekrut pemain. Menurutnya, baru akan menjadi masalah jika klub yang bersangkutan tidak mempunyai dana meski sudah menawar sang pemain.

Hal tersebut diungkapkan Tebas menanggapi langkah Real Madrid yang bersedia membayar 100 juta euro (sekitar Rp 1,5 triliun) untuk memboyong bintang Tottenham Hotspur, Gareth Bale, ke Santiago Bernabeu. Menurut Tebas, jika Madrid mampu maka hal tersebut sah-sah saja.

“Tidak bermoral jika membayar sesuatu yang di luar kemampuan Anda. Tapi, saya pikir akan lebih tidak bermoral lagi jika membelanjakan 1 juta euro yang tidak mereka miliki,” ujar Tebas seperti dilansir Football Espana.

“Untuk membeli pemain dengan harga 100 juta euro adalah jumlah uang yang sangat besar. Tetapi, jika Madrid bisa membayarnya maka kemudian pertanyaannya bukan lagi soal moralitas, tapi lebih kepada apakah itu langkah yang berisiko atau tidak,” tambahnya.

Tebas mengaku, tidak tahu banyak mengenai kehebatan Bale. Namun, menurutnya, cukup bagus jika Bale memutuskan bermain di Liga BBVA ketimbang Premier League.

“Ini bukan hanya masalah harga pemain. Tetapi, Anda harus melihat berapa banyak hal yang akan dia datangkan dan jika Liga BBVA mempunyai semua pemain bintang maka itu akan dapat mendatangkan pemasukan yang tinggi,” kata Tebas.