oleh

Persipura Jayapura Kesulitan Cari Pemain Berkualitas

news7up.com – Persipura Jayapura sudah mulai bersiap untuk mengikuti turnamen Piala Bhayangkara dan Indonesia Soccer Championship (ISC) A. Para penggawa tim Mutiara Hitam pun sudah mulai digembleng oleh pelatih Oswaldo Lessa Filho di Kusuma Agrowisata, Batu, Malang, sejak Senin (29/2) lalu.

Dalam masa persiapan ini, Persipura harus kembali membangun komposisi skuat mereka. Mengingat, cukup banyak pemain andalan mereka yang memilih hengkang atau dipinjamkan sementara ke klub lain. Sebut saja, Boaz Solossa dan Imanuel Wanggai yang memilih untuk memperkuat klub Timor Leste, Carsae FC.

Ada juga Bio Paulin, Robertino Pugliara yang akan memperkuat PS Polri di Piala Bhayangkara. Kemudian, Ricardo Salampessy yang saat ini membela Pusamania Borneo FC (PBFC), serta masih banyak lagi pemain lainnya yang sudah dikontrak klub lain.

Tak ayal, perburuan dilakukan Persipura bukan hanya untuk pemain lokal, tapi juga legiun asing. “Kami kembali membentuk tim di sini, kami membawa 20 pemain yang tersisa yang belum terikat kontrak dengan klub lain. Sebelumnya banyak pemain Persipura yang pergi saat dibubarkan beberapa waktu lalu, tetapi tidak masalah karena kami akan mencari penggantinya,” kata Lessa, Kamis (3/3) pagi.

“Saat ini masih ada dua pemain asing, kami akui sulit cari pemain berkualitas saat kompetisi belum jelas. Namun, saya akan mendatangkan pemain dari Brasil yang mau bergabung dengan Persipura, tentu dengan jaminan ISC bakal dilaksanakan,” tambah pelatih asal Brasil itu.

Sementara ini, Persipura sudah kedatangan dua pemain asing asal Brasil yang mengikuti seleksi yaitu Paulo Diogo Messias dan Marcello de Saouza. “Nanti sore juga akan datang pemain baru,” bebernya.

Di sisi lain, pada pemusatan latihan kali ini Lessa fokus untuk membenahi kondisi fisik Ian Louis Kabes dan kawan-kawan. Udara dingin dan lembab di Batu, dinilainya pas untuk menaikkan kondisi fisik para pemainnya. Selain itu, menurutnya, ada beberapa tahap persiapan yang akan diterapkannya selama di Batu. Setelah fisik dibenahi, tahapan selanjutnya adalah membangun kekompakan tim.

“Sebelumnya para pemain masih kedodoran, tetapi kini perlahan membaik setelah latihan beberapa hari. Namun, tetap akan terus kami tingkatkan agar benar-benar bugar kembali,” tegas Lessa.