oleh

Lima Kiper Muda yang Dinantikan Penampilannya di Musim Depan

5 Kiper Muda Yang Akan Bersinar Pada Musim 2017-2018

news7up.com – Setelah EURO 2016 akan usai, kompetisi antara negara akan kembali bergulir, bursa transfer sendiri sudah mulai panas dari saat ini. Salah satu yang patut ditunggu adalah performa kiper muda yang tentu saja akan membantu tim mereka masing-masing dalam menjalani musim yang baru. Berikut adalah lima kiper yang patut di-saksikan performa-nya pada musim depan.

Simone Scuffet

Siimone Scuffet yang saat ini berusia 20 tahun merupakan salah satu kiper masa depan Italia, diri-nya memiliki fisik yang sempurna untuk menjadi kiper, selain tinggi, diri-nya juga memiliki reflek yang baik. Berkembang bersama tim muda Udinese, sang kiper sering dibandingkan dengan Gianluigi Buffon karena reflek-nya, dan juga kepercayan diri-nya untuk mengorganisir lini pertahanan tim-nya. Jika mendapatkan tim yang tepat, dan kepercayaan mungkin diri-nya dapat menjadi bintang besar.

Mattia Perin

Kiper kedua dari Italia setelah Scuffet yang bisa menjadi pengganti Buffon di masa mendatang. Mattia Perin bermain untuk Genoa dan banyak yang tertarik untuk mendatangkan sang kiper setiap bursa transfer mendatang, diri-nya memiliki kecepatan dan juga reflek yang baik. Pada musim 2014-2015 silam, diri-nya menjadi kiper kedua dengan catatan penyelamatan terbanyak kedua dimana diri-nya mencatat empat kali penyelamatan setiap pertandingan, dan pada musim 2015-2016 dirinya bermain selama 25 kali dan berhasil membuat 8 clean sheets. Diri-nya sempat menjadi kiper ketiga timnas Italia pada Piala Dunia 2014 kemarin dan pada April 2016, Perin mengalami cedera yang membuat diri-nya absen dari turnamen Eropa tersebut, sama seperti Scuffet, diri-nya juga merupakan salah satu kiper yang bisa menjadi suksesor Gianluigi Buffon.

Jack Butland

Jack Butland bermain untuk tim asal Inggris, Stoke City setelah diri-nya di-beli oleh Birmingham City pada tahun 2013. Diri-nya sendiri sempat dipinjamkan ke beberapa tim dimana diri-nya masih menjadi pelapis Asmir Begovic, dan ketika Begovic pergi ke Chelsea, diri-nya menjadi pilihan utama tim asal Inggris tersebut. Performa gemilang-nya membuat sang kiper diberi kontrak panjang oleh Stoke City hingga 2021 dan menjadi pemain terbaik Stoke City setelah berhasil membuat 10clean sheets dari 31 pertandingan. Jack Butland sendiri akan menjadi ancaman bagi Joe Hart yang tampil kurang maksimal di EURO 2016 kali ini.

Gianluigi Donnarumma

Pada musim 2015-2016, Donnarumma menjadi kiper muda yang paling sering dibicarakan setelah diri-nya dipilih menjadi kiper utama Milan untuk menggeser Diego Lopez dan juga Christian Abbiati. Pelatih Milan saat itu, Mihajlovic juga menegaskan diri-nya tidak memikirkan usia seorang pemain dimana diri-nya lebih ingin melihat performa pemain yang dipilihnya. Donnarumma sendiri memiliki kekuatan dan kepercayaan diri yang tinggi yang membuat diri-nya digadang akan menjadi salah satu kiper terbaik dunia, agen sang pemain sendiri, Mino Raiola mengatakan bahwa sang kiper berharga 170 juta euro. Kiper muda tersebut sudah mencatat 10 clean sheets dari musim pertama-nya sebagai kiper professional, dan masih berusia 17 tahun, tentu saja diri-nya bisa menjadi salah satu yang terbaik di dunia.

Jan Oblak

Kiper asal Slovenia ini menikmati musim luar biasanya bersama Atletico Madrid dimana mereka hanya kebobolan 18 gol dan membuat dirinya meraih gelar Ricardo Zamora untuk kiper terbaik di usia-nya yang masih muda, 23 tahun. Diri-nya sendiri merupakan bagian dari Benfica ketika mereka meraih gelar treblepada musim 2013-2014 sebelum bergabung ke Atletico Madrid dengan harga 16 juta euro yang membuat diri-nya kiper kedelapan termahal di sejarah sepakbola dan juga termahal di sejarah La Liga. Dengan kualitas yang dimiliki-nya saat ini, tentu saja diri-nya akan menjadi kiper terbaik di dunia.