Kalidou Koulibaly tampaknya menyesali keputusannya untuk bergabung dengan Chelsea. Baru satu musim berseragam The Blues, ia mulai merasa tidak betah.
Koulibaly adalah bek tengah yang didatangkan Chelsea pada awal musim 2022/2023. Chelsea merogoh saku hingga 38 juta Euro untuk menebusnya dari Napoli.
Koulibaly yang memang terkenal sebagai pemain bertahan kelas dunia dengan cepat mendapat tempat utama di Chelsea. Sayangnya, nasib klub yang berubah jadi medioker musim ini membuat sang pemain kecewa.
Oleh karena itu, Koulibaly sama sekali tidak masalah meninggalkan Stamford Bridge di musim panas 2023. Salah satu tujuannya adalah Juventus.
Dalam laporan Gazzetta dello Sport, Koulibaly telah memulai pembicaraan dengan Juventus. Kontak antara dirinya dengan manajer Massimiliano Allegri pun dikabarkan sudah dimulai.
Namun, komunikasi kedua belah pihak baru terlaksana melalui telepon. Dan topik utamanya hanya soal pembahasan informal.
Meski begitu, Juventus diketahui tertarik dengan sang pemain. Sejak sebelum bergabung dengan Chelsea, Koulibaly adalah target Juventus. Hanya karena Koulibaly gagal didatangkan, Juventus mengalihkan buruannya pada Gleison Bremer dari Torino.
Ternyata Juventus tidak berencana menebus Koulibaly secara permanen. Bianconeri hanya ingin meminjamnya.
Laporan tersebut menjelaskan, Juventus berusaha meniru cara Inter Milan saat meminjam Romelu Lukaku dari Chelsea.
Jadi nanti Juventus juga hanya melakukan peminjaman satu musim. Juventus juga tidak ingin ada opsi kewajiban membeli dalam proses peminjaman tersebut.
Sementara itu, Chelsea diketahui akan mengurangi jumlah skuad mereka saat ini. Sejumlah pemain yang tidak dibutuhkan akan segera dijual.
Kendati demikian, belum pernah ada laporan yang menyebutkan Koulibaly termasuk dalam rencana penjualan tersebut. Di samping sang pemain baru menjalani satu musim di Chelsea.