oleh

FC Internazionale Menang Atas Fiorentina Skor 2 – 1

FC Internazionale Hempaskan Fiorentina
FC Internazionale Hempaskan Fiorentina

Bermain di kandangnya sendiri, Giuseppe Meazza, FC Internazionale ingin melanjutkan tren positifnya di Serie A kala menjamu Fiorentina, Jumat (27/9) dini hari WIB.

La Viola jelas bukan lawan mudah, mereka berbeda dengan Sassuolo yang berhasil dibantai Narazzurri 7-0 pekan lalu. Keseriusan Walter Mazzarri pada partai ini terlihat dengan komposisi starting XI yang jadi andalannya dalam empat laga awal Serie A musim ini. Diego Milito yang emcetak dua gol pada pekan keempat belum jadi pilihan utama.

Sementara Vicenzo Montella masih menggunkan skema striker tunggal pasca cedera yang dialami Mario Gomez. Mati Fernandez jadi pemain yang dipilih sebagai pelayan Giuseppe Rossi di depan.

Babak Pertama

Massimo Ambrosini langsung membuat kesalahan pada detik pertama pertandingan, karena teledor dalam penguasaan bola. Momen tersebut menjadikan permainan kedua tim bermain terbuka. Belum satu menit laga berjalan, Yuto Nagatomo sudah melepaskan tembakan tepat sasaran bagi Inter.

Serangan bergelombang La Beneamata terus berdatangan, namun Stefan Savic dan Gonzalo Rodriguez tampil gemilang menghalau serangan. Saphir Taider nyaris menjebol gawang Neto, andai sepakannya pada menit ke 14 tak melebar di sisi kanan gawang.

Terus diserang, Fiorentina bukan tanpa perlawanan. Beberapa kali mereka malah mampu melancarkan serangan balik lewat pimpinan Mati Fernandez. Bahkan peluang yang mereka hasilkan bisa dibilang lebih berbahaya dari Inter.

Joaquin jadi aktor utamanya, tercatat tiga tembakannya pada setengah jam pertandingan, membuat Samir Handanovic bekerja keras. Kecepatannya juga menyulitkan Andrea Ranocchia dan Hugo Campagnaro. Meski tampil terbuka dan berlangsung cepat, hasil 0-0 bertahan hingga jeda.

Babak Kedua

Babak kedua berlangsung seru. Fiorentina secara mengejutkan mengambil alih jalannya pertandingan. Mati Fernandez dan Joaquin jadi pemain yang memiliki peran. Benar saja, tim tamu akhirnya mampu unggul lebih dulu.

Adalah penalti Giuseppe Rossi yang membawa Gigliati unggul 1-0 pada menit ke 60. Menyusul pelanggaran Juan Jesus terhadap pergerakan Joaquin. Tak tinggal diam, Inter ganti ambil alih kuasa laga.

Ricky Alvarez dan Yuto Nagatomo menyisir sisi kanan pertahanan tim tamu dengan sempurna, hasil yang dinanti akhinya datang pada menit ke 72. Kemelut yang ada di depan gawang Fiorentina berhasil dimanfaatkan sang kapten dengan tendangan keras. Skor 1-1, Inter menyamakan keadaan.

Tak sampai di situ, gelombang serangan tim asuha Mazzarri ttidak berhenti. Yuto Nagatomo beberapa kali mebahayakan jala Neto meski belum menghasilkan gol. Kegemilangan Alvarez lagi-lagi jadi kunci performa apik Inter. Umpan manisnya berhasil dimanfaatkan Jonathan menjadi gol pada menit 83, 2-1 keunggulan untuk Inter.

Fiorentina coba bangkit memanfaatkan sisa waktu yang ada, Josip Ilicic dan Borja Valero berulangkali membangun serangan, namun sering terhenti oleh Ranocchia dan Juan Jesus.

Handanovic tak mau ketinggalan untuk jadi bintang laga, tendangan keras Ambrosini di detik terakhir berhasil diblok kiper asal Slovenia itu. Skor 2-1 tak tertahan jadi hasil akhir laga. Tren positif Inter di Serie A musim ini kembali berlanjut.

Susunan Pemain:

FC Internazionale: Handanovic; Campagnaro, Ranocchia, Juan Jesus, Jonathan, Guarin, Cambiasso, Taider, Nagatomo; Alvarez; Palacio
Fiorentina: Neto; Tomovic, Rodriguez, Savic, Pasqual; Aquilani, Ambrosini, Borja Valero, Joaquin, Mati Fernandez; Rossi