oleh

Bayern membuat rekor 16 kemenangan

Rekor baru kemenangan beruntun di Bundesliga dibukukan Bayern Munich setelah mereka melipat tuan rumah VfL Wolfsburg 6-1 di Volkswagen Arena, Sabtu (8/3).

The Bavarians sebetulnya sempat dibuat kewalahan menghadapi perlawanan sengit Die Wolfe, bahkan tertinggal dulu oleh gol Naldo sebelum Xherdan Shaqiri memastikan 45 menit pertama berakhir imbang 1-1.

Namun sejumlah perubahan jitu yang dilakukan Pep Guardiola akhirnya mengubah alur permainan dan Bayern tanpa ampun melesakkan lima gol sekaligus di babak kedua melalui Thomas Muller dan Mario Mandzukic yang sama-sama mengepak dwigol plus sebuah torehan Franck Ribery.

Ini menandai kemenangan konsekutif ke-16 Bayern, melewati rekor sebelumnya pada 2005, dan mereka kini memimpin 23 poin atas Borussia Dortmund, yang baru bermain esok hari.

Babak Pertama

Tuan rumah tampil baik di awal laga dengan menerapkan pressing ketat sejak di wilayah pertahanan Bayern untuk menghambat sang tamu memegang dominasi permainan. Ini membuat The Bavarians tak bisa leluasa mendistribusikan bola dengan umpan-umpan pendek dari belakang.

Namun keadaan ini tak berlangsung lama. Pelan tapi pasti Bayern menemukan ritme dan mulai lebih lancar memeragakan possession football. Bahkan di menit ke-11 Arjen Robben sukses mencungkil bola ke dalam Wolfsburg melewati kiper Diego Benaglio, namun gol tak disahkan lantaran winger Belanda itu sudah terperangkap off-side.

Berikutnya dua peluang diperoleh Bayern lewat Jerome Boateng serta Xherdan Shaqiri, namun seluruhnya mampu diblok.

Berlawanan dengan arus permainan, Wolfsburg membuat Bayern tersentak saat mereka memetik keunggulan di menit ke-17. Sebuah umpan matang Kevin de Bruyne dari sisi kiri sukses disodok masuk oleh Naldo.

Bayern mampu membalas instan kurang dari sepuluh menit kemudian. Berawal dari kemelut menyusul situasi sepak penjuru, Boateng dan Dante melepas tendangan yang masih bisa diblok, tapi bola kemudian bergulir ke Shaqiri. Tembakannya menerpa mistar sebelum dipastikan masuk oleh Thomas Muller.

Melalui tayangan ulang, gol akhirnya dinyatakan atas nama Shaqiri karena tendangan bintang muda Swiss itu ternyata sudah melewati garis sebelum disontek Muller.

Shaqiri nyaris mencetak gol keduanya dan membalikkan kedudukan untuk Bayern tak lama berselang, namun penyelamatan fantastis dari Benaglio membuat tendangan kerasnya gagal berbuah gol. Setelahnya, giliran Robben melepas tembakan yang sedikit terlalu tinggi di atas gawang Benaglio.

Wolfsburg bukan tanpa peluang. Serangan-serangan balik cepat yang dibangun skuat besutan Dieter Hecking beberapa kali membuat pertahanan Bayern kalang-kabut. Bahkan satu kesempatan sangat bagus didapat De Bruyne lima menit sebelum istirahat, ketika ia berada dalam posisi bebas untuk menerima umpan Ricardo Rodriguez, tapi penyelesaian eks personel Chelsea itu terlalu pelan sehingga mudah ditangkap Neuer.

Babak Kedua

Pertandingan berlangsung semakin menarik selepas jeda. Die Wolfe belum berhenti merepotkan Bayern, bahkan nyaris memimpin lagi hanya tiga menit berjalannya babak kedua, ketika Rafinha kehilangan bola di daerah berbahaya dan membuat Daniel Caligiuri dapat melepas tembakan yang, untungnya, masih berakhir di samping gawang Neuer.

Die Roten gantian memberikan ancaman, lagi-lagi melalui Shaqiri, tapi tembakannya kali ini tidak terlalu menyulitkan Benaglio.

Setelahnya Bayern menjadi kubu yang tertekan dengan Wolfsburg tampil sangat agresif. Dua peluang beruntun dalam tempo berdekatan didapat tuan rumah. Pertama Jerome Boateng nyaris membuat gol bunuh diri saat menghalau umpan silang Patrick Ochs, dan Naldo melepas sundulan yang sedikit melenceng dari tendangan sudut Rodriguez.

Menyadari perubahan harus dilakukan agar situasi serupa tak terus berlanjut, Pep Guardiola membuat dua pergantian langsung, dengan Thiago Alcantara serta Mario Mandzukic masuk menggantikan Shaqiri dan Toni Kroos.

Keputusan tepat karena kedua pemain pengganti langsung menghasilkan impak besar untuk mengubah laga. Thiago mengirim umpan matang kepada Muller, yang kemudian melewati Benaglio dan menceploskan bola ke gawang tak berpenghuni untuk membawa Bayern berbalik memimpin 2-1 di menit ke-63.

Tiga menit kemudian Mandzukic beraksi menjebol gawang mantan klubnya dan menambah angka buat The Bavarians lewat sepakan first time menuntaskan umpan silang mendatar Rafinha.

Bukannya puas, Bayern malah semakin menggila di sisa laga. Lima menit usai gol Mandzukic, gantian Franck Ribery menaklukkan Benaglio. Kiper Swiss itu dapat menutup ruang tembak Robben, yang lolos dari perangkap off-side, namun sang winger tetap tenang mendribel bola sebelum memberikannya untuk dikonversi Ribery.

Bencana untuk Wolfsburg bertambah parah setelah Muller membukukan gol keduanya di menit ke-78 dengan sundulan keras menyambut umpan Robben. Pesta Bayern di Volkswagen Arena lantas ditutup gol kedua Mandzukic cuma dua menit setelahnya. Kali ini Muller yang bertindak sebagai pengirim assist. Lewat sepasang gol di laga ini, Mandzukic melampaui Robert Lewandowski, striker masa depan Bayern, di puncak daftar topskor Bundesliga dengan 16 gol.

Susunan Pemain

Wolfsburg (4-2-3-1): Benaglio; Ochs, Naldo, Knoche, Rodriguez; Arnold (Polak 79′), Medojevic; Caligiuri (Schafer 80′), De Bruyne (Malanda-Adje 85′), Perisic; Dost

Cadangan: Grun; Klose, Olic, Kutschke

Bayern (4-1-4-1): Neuer; Rafinha, Boateng, Dante, Alaba; Lahm (Javi Martinez 68′); Robben, Shaqiri (Thiago 57′), Kroos (Mandzukic 57′), Ribery; Muller

Cadangan: Starke; Van Buyten, Pizarro, Schweinsteiger