Barcelona sepertinya harus bersabar sedikit lebih lama lagi untuk mewujudkan kepulangan Neymar. Situasi saat ini justru semakin sulit karena pandemi virus corona.
Usaha memulangkan Neymar ini sudah dimulai Barca sejak musim lalu. Namun, PSG tegas memasang harga tinggi untuk penyerang Brasil itu. Mau tak mau, Barca terpaksa mundur teratur.
Setelah kegagalan musim lalu, Barca mencoba menyiapkan rencana besar untuk memulangkan Neymar musim panas mendatang. Sekarang mereka lebih siap dan lebih yakin bisa mendapatkan rekan terbaik untuk sang kapten, Leo Messi.
Sayangnya, rencana Barca dikacaukan pandemi virus corona, yang mengubah situasi 180 derajat. Neymar tak mungkin didatangkan, dan Barca mulai mencari alternatif lainnya.
Di antara beberapa nama yang dipertimbangkan Barca, ada satu nama yang paling menonjol: Wilfried Zaha. Ya, winger Crystal Palace ini sudah digosipkan bakal meninggalkan klub sejak beberapa pekan terakhir.
Mengutip IBT, Barca memandang Zaha sebagai alternatif yang ideal untuk Neymar. Mendapatkan Zaha jauh lebih mudah, dan dia punya bakat mentah yang siap dibentuk lebih baik lagi.
Selain itu, alasan utamanya adalah harga Zaha yang tidak terlalu tinggi. Sudah menjadi rahasia umum bahwa Barca tengah berada dalam kesulitan finansial, mereka bakal berusaha mendatangkan Zaha dengan skema pertukaran pemain.
Zaha nyaris hengkang ke Arsenal musim panas lalu, tapi pada akhirnya The Gunners memilih Nicolas Pepe. Sekarang, selain Barca, ada Borussia Dortmund dan Arsenal yang sekali lagi tertarik mendapatkan penyerang Pantai Gading itu.
Barca memandang Zaha sebagai pemain yang tepat untuk mengisi pos sayap kanan, yang merupakan titik lemah mereka musim ini. Sebenarnya ada Ousmane Dembele di sana, tapi winger Prancis ini lebih sering cedera daripada bugar.
Terlebih, Zaha juga punya kemampuan istimewa perihal menggiring bola. Barca membutuhkan pemain-pemain yang bisa membuat gebrakan individu ketika pertandingan terkunci.