PT Liga Indonesia (LI) memastikan siap untuk menggelar kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014 mulai 1 Februari nanti. Hal itu ditegaskan CEO PT LI, Joko Driyono, pada acara launching ISL 2014 di Hotel Shangri-la, Surabaya, Minggu (26/1) malam.
Yang menjadi salah satu terobosan pada kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu pada 2014 adalah, dalam perluasan jangkauan siaran langsung pertandingan. PT LI pun memastikan 95 persen laga ISL 2014 bakal disiarkan langsung. Termasuk laga yang dimainkan di Papua, yang selama ini sulit disentuh untuk siaran langsung.
Untuk sisi produksi siaran langsung, akan dipegang seluruhnya oleh BV Sport. Sementara untuk sajian siaran langsung pertandingan ISL 2014 ditayangkan oleh stasiun televisi milik MNC Group dan televisi berbayar K-Vision selaku pemegang lisensi resmi penyiaran ISL 2014.
“Kompetisi ini merupakan awal dan langkah baru yang menyatukan klub-klub sepakbola nasional, dalam satu naungan kompetisi persepakbolaan nasional. Ini sesuai dengan harapan kita bersama,” kata Hary Tanoesoedibjo, CEO MNC Group.
Hal senada juga dituturkan General Manager of News & Current Affairs KompasTV, Buyung W Kusuma. “Kami tidak hanya akan menayangkan pertandingan ISL secara live, tetapi sekaligus mempersembahkan berbagai program-program magazine seperti preview dan review ISL, gol spektakuler ISL, man of the
match ISL, legenda sepakbola tanah air, dan lain-lain,” papar Buyung.
Seperti diketahui, kompetisi ISL 2014 akan diikuti 22 tim yang akan terbagi dalam wilayah timur dan barat. Ini adalah unifikasi liga kompetisi kasta tertinggi dari musim sebelumnya yang terpecah antara ISL dan Indonesian Premier League (IPL).
Sementara itu, CEO PT LI, Joko Driyono, mengklaim pihaknya sudah menjalani seluruh aspek teknik yang menjadi domain mereka dalam menggelar ISL 2014. “Kami nyatakan kompetisi ISL 2014 siap diputar mulai 1 Februari 2014,” tegas Joko.