oleh

Suporter Solo Mulai Antre Tiket Pertandingan Timnas lawan Filipina

Penonton dihimbau agar tidak membawa masuk kembang api, petasan, maupun flare ke dalam stadion.

Masyarakat Solo beruntung mendapat kesempatan menyaksikan laga persahabatan tim nasional senior yang akan menghadapi Filipina. Suporter pun tampak antusias menyambut laga yang rencananya digelar di Stadion Manahan, Rabu (14/8).

Meski digelar malam hari, namun suporter tidak akan melewatkan menonton bintang idola. Saat timnas menggelar latihan saja, suporter pun berdatangan ke stadion. Antrean tiket pun mengular. Panitia pelaksana (Panpel) lokal Solo pun memberi batas waktu mengantre tiket sampai pukul 17:00 WIB.

“Semua yang mengantri tetap dilayangi tapi tidak bisa menambah antrean lagi. Kami akan tutup pukul 17.00 WIB. Kasihan petugas tiket juga harus beristirahat,” kata salah seorang panpel memberi pengumuman kepada pengantri yang mengular di Stadion Sriwedari.

Tiket pertandingan persahabatan ini disediakan di Sriwedari dan Manahan. Panpel menyediakan 24.000 tiket yang sesuai dengan kapasitas Manahan. Tiket itu diperkirakan ludes diserbu penonton baik dari Solo maupun luar daerah.

“Kami perkirakan penonton yang datang ke Stadion Manahan bakal banyak. Saat latihan saja, penonton terlihat antusias dengan pemain timnas. Kami berharap penonton dapat tertib,” jelas Panpel Lokal Solo, Paulus Haryoto.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, panpel tegaskan tidak akan memberi peluang masuknya berbagai kembang api, petasan, maupun suar (flare) ke stadion. Menurutnya laga ini masuk dalam eventresmi FIFA sehingga diharapkan setiap suporter yang datang dapat menjaga ketertiban.

“Selain itu kita akan perketat keamanan tim tamu baik saat di hotel maupun dalam perjalanan dan di Stadion Manahan. Di hotel, ada anggota polisi yang ditugaskan menjaga mereka. Kami ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada mereka selama berada di Solo,” katanya.

Dia memperkirakan sudah 40 persen tiket yang terjual. Bahkan tiket untuk tribun timur dan utara-selatan telah terpesan sekitar 8000 lembar tiket. Selain dua dua tempat, panpel juga memanfaatkan situs PasopatiNet sehingga suporter dari luar Solo bisa memesan tiket melalui internet.