oleh

Persipura Jayapura Kampiun Indonesia Super League 2012/13


GOALOLEH   DONNY AFRONI


Persipura Jayapura memastikan gelar juara Indonesia Super League kembali ke Papua lebih cepat setelah mengalahkan Persiwa Wamena 2-0 di Stadion Pendidikan, Rabu (31/7) malam waktu setempat.

Tambahan tiga angka dari laga tandangnya ini membuat Persipura mengumpulkan nilai 73 dari 30 laga yang dijalani. Raihan angka itu tidak mungkin lagi dikejar Arema Indonesia, Persib Bandung, dan Sriwijaya FC, sekalipun ketika tim tersebut meraih kemenangan di lima laga tersisa.

Arema dan Persib mengumpulkan nilai 56 dengan sisa satu laga lebih banyak dari tim Mutiara Hitam. Sedangkan Sriwijaya FC yang mengoleksi nilai sama memiliki jumlah pertandingan sama dengan Persipura.

Bagi Persiwa, kekalahan dari tim tetangga itu membuat mereka belum aman dari ancaman degradasi. Tim Badai Pegunungan yang berada di peringkat 15, atau zona play-off promosi-degradasi, mengoleksi nilai 30. Persiwa berselisih empat angka dengan Pelita Bandung Raya dan Persidafon Dafonsoro yang berada di bawahnya.

Bermain dengan mengusung motivasi mengunci gelar juara lebih cepat, Persipura mencoba memperagakan permainan menyerang. Agresivitas Persipura ini diimbangi Persiwa yang juga berusaha keluar dari zona merah.

Persiwa yang bermain di kandang mampu mengendalikan permainan di awal laga, sekalipun tim tamu bermain menyerang. Sejumlah peluang diperoleh melalui Junior dan Robert Elopere. Penyelesaian akhir yang buruk membuat mereka tidak bisa membuka keunggulan.

Tuan rumah hampir saja membuka keunggulan pada menit ke-15. Namun kiper Yoo jae Hoon melakukan penyelamatan dengan menepis tendangan bebas Fernando Motte.

Selepas laga berjalan 25 menit, Persipura mulai memberikan tekanan berarti ke pertahanan Persiwa. Peluang diperoleh Boaz Solossa ketika laga berjalan setengah jam, tapi sontekan kapten Persipura ini melambung di atas mistar. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama berakhir.

Persipura yang sudah menguasai permainan melanjutkan tekanan mereka di babak kedua. Serangan sporadis Persipura ini memaksa kiper Mario Reyaan harus bekerja keras menghalau bola yang mengancam gawangnya.

Namun Mario terpaksa mengambil bola dari jalanya pada menit ke-62. Kerja sama dengan Patrich Wanggai diselesaikan lewat tendangan Boaz untuk memecahkan kebuntuan tim besutan Jacksen F Tiago ini.

Gol tersebut mempengaruhi permainan Persiwa yang menjadi labil. Akibatnya, Persipura menggandakan keunggulan melalui Patrich Wanggai setelah menyambut umpan silang Zah Rahan selang delapan menit kemudian.

Walau sudah unggul dua gol, Persipura tidak mengendurkan serangan mereka. Pemain pengganti Ferinando Pahabol nyaris memperbesar keunggulan di menit ke-76. Kendati hanya berhadapan dengan Mario, Pahabol gagal menuntaskannya dengan baik. Skor 2-0 bertahan hingga peluit panjang ditiupkan wasit.


Sepakbola Indonesia - Garuda Di Dadaku >> Halaman Khusus Sepakbola Indonesia
>> Berita Sepakbola Indonesia Lainnya
>> Semua Klub ISL & Panduan 2013
>> Semua Berita Indonesia Super League
>> Klasemen Indonesia Super League
>> Jadwal & Hasil Indonesia Super League
>> Jadwal – Hasil – Klasemen Divisi Utama
>> Semua Berita Indonesian Premier League
>> Jadwal – Hasil – Klasemen Indonesian Premier League