Cristiano Ronaldo membantah dirinya sengaja mendapat kartu kuning ketika Portugal bermain imbang melawan Israel agar bisa memastikan tampil di play-off Piala Dunia 2014 zona Eropa.
Sabtu (12/10) lalu, Seleccao ditahan imbang 1-1 oleh Israel di kandang sendiri dan mereka kemungkinan besar menjalani play-off agar bisa lolos ke Brasil sebab di saat bersamaan, Rusia menang telak atas Luksemburg. Meski terpaut tiga angka dari Rusia, Portugal hampir pasti tak bisa lolos otomatis dari Grup F mengingat Rusia punya selisih gol yang superior.
Dalam laga di Lisbon itu, Ronaldo dikartu kuning wasit menjelang pertandingan berakhir. Hukuman ini membuat ia tak bisa tampil di partai pamungkas Grup F melawan Luksemburg. Spekulasi pun berkembang bahwa winger Real Madrid ini sengaja dikartu kuning agar bisa tampil di babak play-off.
Ronaldo pun mengelak dari tuduhan itu. “FIFA selalu perhatian terhadap situasi seperti ini. Play-off adalah laga penting dan saya tak mau melewatkan dua pertandingan itu,” ujar pemain berusia 28 tahun itu.
CR7 juga tak ingin bertemu Prancis di babak play-off. Prancis bernasib sama dengan Portugal di Grup I karena kalah bersaing dengan Spanyol. “Prancis adalah tim terkuat yang akan mungkin kita hadapi. Mereka satu-satunya tim yang tidak saya harapkan untuk bertemu,” pungkasnya.