oleh

Conte sangat kecewa dengan kondisi lapangan yang buruk lawan Galatasaray

Pelatih Juventus Antonio Conte mengaku sangat kecewa dengan kekalahan 1-0 yang diterima timnya dari tuan rumah Galatasaray di pertandingan pamungkas putaran grup Liga Champions, Rabu (11/12) malam WIB.

Gol tunggal kemenangan Galatasaray dicetak Wesley Sneijder, yang dengan cerdik memanfaatkan umpan sundulan kepala Didier Drogba. Satu gol dan kemenangan sudah cukup buat klub asal Turki tersebut untuk lolos ke fase knock-out, menemani Real Madrid.

Pertandingan sejatinya digelar pada Rabu (11/12) dinihari WIB, namun harus dihentikan dan dilanjutkan pada malam ini akibat salju. Conte sendiri terlihat marah dengan keputusan pertandingan digelar pada hari ini. Menurutnya, sulit bisa mengembangkan permainan terbaik dalam kondisi lapangan yang basah dan berair.

“Saya marah karena kami kehilangan segala sesuatunya di pertandingan terakhir, sementara kami tidak bisa mengamankan kualifikasi lebih awal,” ujar Conte kepada Sky Sport Italia usai pertandingan.

“Kami menginginkan pertandingan ditunda, tapi tidak ada yang setuju dengan saya. Ofisial UEFA meminta pendapat saya, dan saya sampaikan kepada mereka, ini akan membahayakan keselamatan para pemain. [Didier] Drogba mengatakan kepada saya ‘lapangan juga buruk buat kami.’ Tapi, [pendapat] itu juga tidak didengar.”

“Kami punya teknik permainan yang lebih, tapi kami tidak diuntungkan. Saya memuji para pemain saya karena mereka memberikan segala sesuatunya di lapangan yang tidak bagus. Kalau lapangan kering dan bagus, maka kami bisa mengembangkan permainan kami dan lolos.”

“Tapi, saya ulangi sekali lagi, kami seharusnya bisa lolos lebih awal.”

“Bagaimanapun, hari ini bukan sepakbola!”