Timnas Indonesia akhirnya harus mengakui keunggulan Cina usai ditaklukkan 1-0 pada lanjutan grup C Pra Piala Asia 2015 di Stadion Shanxi, Xi’an, Jumat (15/11).
Kiper timnas Indonesia, I Made Wirawan, mampu tampil baik pada babak pertama laga Cina kontra Indonesia di Stadion Shanxi, Xi’an, Jumat (15/11) malam. Ya, I Made terlihat beberapa kali mampu menggagalkan beberapa peluang yang dimiliki oleh para pemain Cina.
Tak kurang ada lima peluang yang dimiliki skuat yang dilatih Fu Bo itu. Salah satunya pada menit ke-30 melalui sundulan Gao Lin. Namun sundulan itu masih mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Persib Bandung itu.
Serangan gencar pun terus dilakukan oleh Zeng Zhi dan kawan-kawan dari semua sisi. Akhirnya, serangan tersebut membuahkan hasil pada menit ke-45+1 setelah Wu Lei mampu menyundul dengan baik umpan dari sisi kanan yang diberikan oleh salah satu rekannya.
Skor 1-0 untuk Cina bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, pelatih timnas Indonesia, Jacksen Ferreira Tiago, langsung melakukan beberapa pergantian pemain. Kendati mengubah permainan Indonesia menjadi lebih agresif, namun Cina tetap mendominasi jalannya pertandingan.
Beberapa peluang kerap didapatkan “Tim Negeri Tirai Bambu”. Tekanan yang dibangun para pemain Indonesia pun terkesan sporadis sehingga mudah untuk dipatahkan barisan belakang Cina. Memasuki menit ke-58, Jacksen menarik Ahmad Bustomi untuk digantikan Zulham Malik Zamrun.
Daya gedor Indonesia juga semakin baik dengan masuknya Samsul Arif Munip. Satu peluang emas dihasilkan Titus Bonai pada menit ke-75. Sayang tendangannya masih melebar dari sisi gawang Cina yang dikawal Zeng Cheng.
Namun serangan kedua tim gagal membuahkan hasil. Sehingga skor 1-0 untuk Cina bertahan hingga akhir pertandingan.
Dengan hasil ini, timnas Indonesia semakin terpuruk di posisi juru kunci dengan poin satu hasil empat laga yang telah dijalani. Peluang untuk lolos pun semakin berat dari jalur peringkat kedua. Namun masih ada harapan lolos dari peringkat ketiga terbaik.